Pengumuman GKI PASTEUR Bandung

⛪ Kebaktian Umum Minggu GKI Pasteur diadakan 3 (tiga) kali yaitu pada:
➀ Pukul 6.30 WIB, secara tatap muka, tidak ditayangkan di YouTube.
➁ Pukul 8.30 WIB, secara hybrid yaitu tatap muka (onsite) dan online (melalui live streaming YouTube). Rekaman video kebaktian dapat diakses setiap saat.
➂ Pukul 16.00 WIB, secara tatap muka, tidak ditayangkan di YouTube.
⛪ Kebaktian Anak (Sekolah Minggu) diadakan tiap hari Minggu pukul 8.30 WIB secara tatap muka (onsite) di GSG Ruang Sekolah Minggu.
⛪ Kebaktian Remaja diadakan tiap hari Minggu pukul 8.30 secara tatap muka (onsite) di GSG Lantai 3.
⛪ Kebaktian Pemuda diadakan tiap hari Minggu pukul 8.30 secara tatap muka (onsite) di Aula Pasteur 10 (bawah).
⛪ Kebaktian Umum Pos Jemaat Ciumbuleuit diadakan Pukul 9.00 WIB secara hybrid yaitu tatap muka (onsite) dan online (melalui live streaming YouTube). Rekaman video kebaktian dapat diakses setiap saat.

Setiap anggota jemaat, simpatisan dan pengunjung kebaktian dapat langsung datang ke gereja untuk mengikuti kebaktian seperti sebelum era pandemi Covid.

Kebaktian Umum - GKI Pasteur
Minggu, 4 Juni 2023
Kebaktian Umum - Pos Ciumbuleuit
Minggu, 4 Juni 2023
Renungan Harian
" TERIMALAH ROH KUDUS "

Yohanes 20:19-23

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: “Terimalah Roh Kudus.”
(Yoh. 20:22)


Dalam sistem pernapasan, oksigen yang kita terima saat bernapas memiliki fungsi pembakaran. Oksigen akan membakar molekul glukosa menjadi karbon dioksida, air, dan juga ATP (Adenosine Tri-Phosphate). ATP inilah yang kita kenal sebagai energi dan menghidupkan sel sehingga kita mampu beraktivitas sehari-hari.


Saat Yesus mengembusi para murid dengan Roh Kudus, kita dapat membayangkan cara kerja Roh Kudus bagaikan oksigen dalam sistem pernafasan. Fungsinya sebagai “pembakaran” pun tampak dari simbol lidah api yang melekat padanya. Namun, apa yang dibakar dan diubah Roh Kudus? Roh Kudus mengubah firman Tuhan yang telah ditaburkan agar menjadi energi dan kekuatan bagi umat untuk beraksi dan bersaksi dalam keseharian. Melalui Roh Kudus, para murid dimampukan untuk mengerjakan karya pengutusan di tengah dunia (ay. 21).


Cara kerja ini menyadarkan kita bahwa tanda kehadiran Roh Kudus lebih dari sekadar aksi-aksi yang mencengangkan dan bombastis. Memang Roh Kudus membuat orang-orang percaya memiliki semangat dan keberanian untuk melangkah di tengah situasi kelam sekalipun. Namun, orang-orang yang dipenuhi Roh Kudus juga selalu giat menyuplai firman Tuhan yang menjadi bahan untuk “pembakaran”. Firman Tuhan tanpa aksi menjadi timbunan yang tak berguna, beraksi tanpa firman Tuhan hanya membuat manusia mengalami kekosongan. Maka, terimalah Roh Kudus dan rawatlah Ia agar terus berkobar setiap hari. Selamat Pentakosta!


REFLEKSI

Mengobarkan semangat Roh Kudus dengan tekun belajar firman Tuhan dan mempraktikkannya dalam keseharian.


Kis. 2:1-21; Mzm. 104:24-34, 35b; 1Kor. 12:3b-13; Yoh. 20:19-23


Bahan: Wasiat, YKB Sinode GKI

Renungan Harian Anak
" MULIAKAN NAMA TUHAN "

“Mengapa akhir-akhir ini Kak Santi sering ke gereja?” tanya Didi. “Kakak latihan nyanyi untuk persembahan pujian di kebaktian umum, Di. Kita kan harus memberikan yang terbaik untuk memuliakan Tuhan,” jawab Kak Santi kepada Didi.

Baca selengkapnya
Renungan Harian Remaja
" Dalam Bahaya "

Pada tahun 67 Masehi kota Roma mengalami kebakaran hebat yang meliputi sebagian besar wilayah kota. Rupanya kejadian itu dimanfaatkan oleh Kaisar Nero, Kaisar Romawi saat itu, untuk memfitnah jemaat Kristen di Roma sebagai pelaku pembakaran. Rasul Paulus, sebagai salah satu pemimpin gereja, pun akhirnya dijebloskan ke dalam penjara dan dihukum mati. Sebagian dari jemaat Kristen di Roma dihukum dengan cara keji, yaitu diadu dengan binatang buas. Sebagian lainnya dibakar hidup-hidup untuk dijadikan sebagai “lilin penerang” kota Roma.

Baca selengkapnya
Renungan Harian Pemuda
" SHALOM ALEICHEM "

Setiap agama selalu ingin menghadirkan damai. Salah satunya ditandai oleh salam khas agama itu. Dalam agama Hindu, ada salam “Om Şanti Şanti Şanti, Om” (artinya: “semoga damai di mana-mana”). Dalam agama Islam, ada salam “Assalamu Alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh” (artinya: “damai sejahtera kiranya menyertaimu”). Dalam agama Yahudi dan agama Kristen ada salam ”Shalom aleichem” (artinya: “damai sejahtera bagi kamu”). Salam bukan sekadar ungkapan kasih sayang, melainkan memberikan alasan dan logika kasih sayang yang diwujudkan dalam bentuk doa pengharapan agar kita selamat sejahtera dari segala macam duka derita.

Baca selengkapnya
Renungan Harian Lanjut Usia
" BERSUKACITA SENANTIASA "

Apa saja yang bisa membuat Sobat Lansia merasa sukacita? Apakah keluarga? Kondisi finansial? Kesehatan? Komunitas gereja? Ataukah hal lainnya? Tentu semua hal tersebut memang bisa menjadi faktor pendorong kita untuk merasa sukacita. Namun, kita perlu belajar juga untuk merasa sukacita dalam diri kita sendiri, dan tidak perlu bergantung pada situasi atau orang lain di luar diri kita. Sebab, bila tidak, sukacita kita akan sangat mudah datang dan pergi.

Baca selengkapnya
BERITA KITA
Aksi donor darah GKI Pasteur bulan Mei 2023

Bandung, 28 Mei 2023

Pada hari Minggu 28 Mei 2023 GKI Pasteur Bandung bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung kembali melakukan kegiatan donor darah. Kegiatan Donor Darah yang diikuti oleh anggota jemaat dan simpatisan GKI Pasteur ini...

Baca selengkapnya
Saya baru saja percaya kepada Yesus … bagaimana selanjutnya?

Saya baru saja percaya kepada Yesus … bagaimana selanjutnya?

Selamat ...! Anda baru saja mengambil keputusan yang mengubah hidupmu.

Mungkin sekarang Anda bertanya, “Bagaimana selanjutnya? Bagaimana saya mulai berjalan dengan Tuhan?” Lima langkah yang dijelaskan di sini memberi Anda petunjuk yang alkitabiah. Ketika dalam perjalanan spiritual ini, ada pertanyaan yang Anda miliki...

Baca selengkapnya